Berkhayal (andaikata,umpama,misalnya)
Berkhayal merupakan aktifitas yang menyenangkan, karena kegiatan ini mudah dilakukan dan gratis, karena kita tidak perlu mengeluarkan uang sedikitpun. Namun, sering berkhayal bisa membawa dampak yang membahayakan. Jika kita berkhayal sambil mengendarai motor/mobil, maka kecelakaan akan menanti. Jika kita mendengarkan ceramah guru/dosen sambil berkhayal, maka penghapus siap melayang dimuka kita. Dan masih banyak lagi akibat-akibat lainnya yang akan terjadi. Akan tetapi, jika kita ingin berkhayal sebaiknya dalam kondisi diam atau duduk di rumah tanpa melakukan aktifitas apapun.Meskipun ada dampak buruk dari kita suka mengkhayal, juga ada sisi positif dan bermanfaat. Ketika beban kerja menumpuk, atasan sedang marah-marah terus dan klien menunggu tidak sabar, rasanya pasti ingin marah melihat rekan kerja yang lain sedang santai.Tahan emosi dan jangan langsung men-judge rekan-rekan kita dengan kata malas!. Melamun dan berkhayal yang oleh masyarakat dilihat sebagai sebuah aktivitas tidak bermanfaat, sebenarnya dapat menjadi bermanfaat bila berkhayal yang baik.Khayalan yang baik adalah khayalan yang mampu mendapatkan ide-ide tidak terduga. Bahkan mungkin dapat mengarahkan kita untuk menjalin hubungan lebih baik, mengurangi stres dan membuat kita lebih kreatif.Jika kita ingin menulis sebuah buku atau ingin memiliki waktu yang lebih luang, jalani aktivitas keseharian sambil memikirkan keinginan-keinginan tersebut berada dalam benak kita secara berkala. Ini dinamakan dengan menata khayalan, berpikir produktif tentang tujuan-tujuan masa depan yang membuat cita-cita itu dapat diraih.Berkhayal juga dapat menjadi sebuah rehat kecil yang sempurna bagi pikiran. Daripada kita kesal terhadap sesuatu, biarkan pikiran kita ’terbang’ sejenak. Cara ini bukan hanya dapat melepaskan ketegangan, tapi juga dapat membantu kita untuk ’menyegarkan diri’ ketika kembali ke dunia nyata. Perjalanan mental dapat membantu mengurangi iritasi dan emosi negatif lain serta membuat mood kita menjadi lebih baik.Berkhayal dapat membuat kita benar-benar lebih produktif. Contohnya, jika kita memiliki setumpuk tugas yang menyibukkan, duduklah selama 15 menit dan khayalkan sesuatu yang menyenangkan hati. Dengan membiarkan pikiran bergerak bebas, artinya kita memindahkan beban kecemasan, rasa monoton atau takut berbuat salah pergi. Sehingga selesai berkhayal, kita akan lebih semangat untuk menyelesaikan pekerjaan. Bagi yang memiliki pasangan, berkhayal tentang pasangan kita akan membantu kita tetap berhubungan dengannya, sehingga akan membuat kita lebih optimis dalam melihat hubungan kita berdua. Aktivitas seperti ini membuat kita meninjau kembali berbagai keputusan serta memikirkan solusi-solusi baru dari berbagai masalah yang telah lama terpendam. Jadi, sah-sah saja kalau kita berkhayal yang baik untuk menghindari diri dari stres dan juga meredakan ketegangan